Pandagaul.com – Pada zaman yang serba modern ini, selera makan kebanyakan orang juga ikut berubah. Kebanyakan orang saat ini lebih menggemari makanan atau jajanan khas luar negeri karena terpengaruh media sosial. Kuliner Indonesia juga mempunyai beberapa jenis camilan yang tidak kalah lezatnya dari camilan khas luar negeri.
Salah satu camilan khas Indonesia yang digemari banyak orang adalah jajanan pasar. Jajanan pasar adalah makanan tradisional Indonesia yang diperjualbelikan di pasar, khususnya di pasar-pasar tradisional. Jajanan pasar lebih tepatnya adalah berbagai macam kue yang pada awalnya diperjualbelikan di pasar-pasar tradisional. Berbagai kue ini biasanya berupa kue basah yang kerap disantap pada pagi hari ditemani dengan kopi maupun teh.
Saat ini di beberapa restoran khas Indonesia juga sudah menyediakan berbagai ragam jajanan pasar yang disajikan bersama teh untuk nongkrong-nongkrong cantik bersama kerabat. Beberapa jenis jajanan pasar masih sangat digemari orang banyak karena tekstur dan rasanya yang lezat.
Jajanan pasar tradisional ada banyak sekali jenisnya. Beberapa diantaranya masih sangat mudah ditemukan di pasar tradisional maupun di restoran-restoran khas Indonesia. Berikut ini adalah 6 jajanan pasar khas Indonesia yang masih digemari banyak orang.
Jajanan Pasar Khas Indonesia Yang Masih Digemari Banyak Orang
Klepon
Jajanan pasar pertama yang masih digemari banyak orang adalah klepon. Klepon mungkin menjadi salah satu jajanan tradisional yang paling populer pasalnya anda dapat dengan mudah menemukan klepon di restoran khas Indonesia. Jajanan satu ini adalah sejenis kue beras berwarna hijau yang diisi dengan gula aren cair dan dilapisi kelapa parut. Klepon sangat cocok disajikan bersama teh.
Getuk
Jajanan pasar berikutnya yang masih digemari banyak orang adalah getuk. Getuk adalah jajan tradisional khas Jawa, lebih tepatnya Jawa Tengah dan Jawa Timur. Makanan tradisional satu ini terbuat dengan bahan utama ketela pohon atau singkong. Getuk biasanya dibuat berwarna warni menggunakan pewarna makanan dan disajikan dengan kelapa parut.
Kue Cucur
Jajanan pasar berikutnya yang masih digemari banyak orang adalah kue cucur. Kue cucur adalah jajanan tradisional khas Betawi. Dibandingkan kue lainnya, kue cucur mungkin memiliki penampilan yang biasa saja. Kue cucur sekilas terlihat seperti panekuk yang terlalu matang dengan warna coklat gelap. Tekstur kue ini kenyal dan bagian dalamnya empuk dan berongga. Sekali mencoba kue cucur, rasanya satu saja tidak cukup.
Kue Lumpur
Jajanan pasar berikutnya yang masih digemari banyak orang adalah kue lumpur. Kue lumpur terbuat dari santan dan tepung terigu yang dicampur kentang, telur, vanilla, dan kismis di atas permukaan kuenya. Tekstur dari kue ini sangat lembut dan menyerupai lumpur, oleh karena itu kue ini disebut kue lumpur. Tekstur yang lembut seperti lumpur berasal dari campuran kentang. Selain kismis, terkadang kue lumpur juga disajikan bersama taburan coklat atau parutan keju.
Putu Mayang
Jajanan pasar berikutnya yang masih digemari banyak orang adalah putu mayang. Putu mayang adalah jajanan tradisional khas daerah Betawi. Putu mayang terbuat dari tepung kanji atau tepung beras yang dibentuk seperti mi, lalu dicampurkan santan kelapa, dan disajikan dengan kinca atau gula jawa cair.
Nagasari
Jajanan pasar berikutnya yang masih digemari banyak orang adalah nagasari. Nagasari adalah jajanan tradisional yang terbuat dari tepung beras, tepung sagu, santan, dan gula yang diisi pisang. Pisang yang biasa digunakan sebagai isi adalah pisang jenis pisang raja. Nagasari biasanya dibungkus dengan daun pisang untuk menambah aromanya lalu dikukus.